Saturday, 1 September 2012
Surabaya - KONI Jawa Timur optimistis bisa mempertahankan gelar juara umum di PON XVIII. Berbagai jurus telah disiapkan untuk mewujudkan keyakinannya itu, termasuk mengantisipasi "serangan dukun".
"Meski 33 nomor telah dihilangkan dalam PON mendatang, 133 medali emas adalah target yang realistis," kata Plt Ketua KONI Jatim, Erlangga Satriagung, Kamis (30/8/2012).
Erlangga yang juga ketua Real Estate Indonesia (REI) Jatim ini mengakui bahwa untuk mempertahankan gelar juara umum memang tidak mudah. Banyak halangan yang dirasakan menjelang PON. Namun, mantan calon walikota Surabaya ini tak gentar.
"Banyak persoalan nonteknis yang ingin mengubur kontingen Jawa Timur. Misalnya saja, ada keinginan bahwa alat yang digunakan dalam cabor tertentu harus merk tertentu, padahal merk itu ndak kita gunakan. Yang menggunakan propinsi tertentu," kata Erlangga.Dicoretnya 33 nomor dari sejumlah cabang olahraga di PON XVIII juga dirasakan Erlangga sebagai upaya untuk mengurangi target yang kita bidik. "Tapi di luar 33 nomor itu, 133 medali emas sudah bisa mengantar Jawa Timur menjadi juara umum," katanya.
Erlangga, yang namanya sempat disebut-sebut masuk bursa calon wakil gubernur Jatim, juga telah menyiapkan formula untuk mengantisipasi adanya serangan dukun di lokasi pertandingan nantinya. Sebab ia tidak memungkiri di dalam pertandingan pasti akan ada praktek-praktek nonteknis yang bisa menggoyahkan mental atlet.
"Pengalaman itu kita rasakan pada PON sebelumnya. Misalnya saat pertandingan ada atlet yang mendadaknggeblak sebelum pertandingan. Saat matras dibuka di bawahnya penuh bunga. Ada pula atlet renang yang saat start tidak terjun ke air tapi hanya bisa termenung di atas," ungkapnya dengan tertawa.
Apa yang disiapkan Jatim untuk antisipasi serangan dukun lawan? "Yang pasti kita akan pageri (pasang pagar secara spritual)," jawab Erlangga tanpa mau mengungkapkan secara teknis langkah yang akan ditempuh itu.
Dalam PON mendatang, Gubernur Soekarwo akan memimpin langsung defile kontingen Jawa Timur pada pembukaan.
"Yang pasti kita berterima kasih kepada Gubernur Pak Karwo yang telah menjadi komandan kontingen Jawa Timur," kata Erlangga
detiksport