-->

Woww....!! Akan Ada Tsunami Besar di Gedung DPR RI


Terdakwa kasus suap anggaran Kemendiknas dan Kemenpora, Angelina Sondakh sempat menyambangi Mindo Rosalina Manulang saat masih ditahan di rumah tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur pada Desember 2011. 

Ketika itu, mantan Puteri Indonesia 2001 itu belum ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Waktu itu ibu (Angie) bilang turut prihatin. Terus dia bilang, saya kan tidak tahu apa-apa Ros soal Wisma Atlet, kok ikut disebut-sebut. Saya jawab tidak tahu Bu," ujar Rosa di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis, 11 Oktober 2012

Selanjutnya, jaksa Kiki, membacakan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Rosa saat diperiksa sebagai saksi oleh KPK pada tanggal 26 April 2012 terkait kedatangan Angie ke Rutan Pondok Bambu Desember 2011. Saat itu, Angelina Sondakh mencurahkan isi hatinya ke Rosa.

"Angie: Aduh saya lagi stres banget nih mbak, seolah-olah ini semua saya. Tolong lah mbak bantu saya, mudah-mudahan setelah mbak bebas kita cari kerjaan yang benar aja. Tolong ya mbak bantu saya.

Rosa: Bagaimana mbak saya membantu, HP saya semua disita dan bukti percakapan semua ada di situ.

Angie: Ini saya juga baru dari rumah mas Anas. Saya nggak mau dikorbankan sendiri.

Rosa: Tapi mbak diamankan. 

Angie: Iya, kalau tidak nanti saya bisa marah besar. Senayan bisa saya bikin tsunami lebih dahsyat dari pada Nazar.

Rosa: Saya siap menanggung ini, tapi kalau disuruh bantu mbak saya tidak tahu cara bantunya. Karena kan bukan cuma saya yang dipanggil tapi orang kantor banyak. 

Angie: Ya paling tidak mbak Rosa bantu saya, kita sama-sama sebagai seorang ibu."

Saat dikonfirmasi oleh jaksa soal isi BAP yang dibacakan itu, Rosa membenarkan semua. "Iya," ujar Rosa.

Viva News


Penelusuran yang terkait dengan kasus wisma atlet
kronologis kasus wisma atlet
latar belakang kasus wisma atlet
awal kasus wisma atlet
kasus bank century
kasus wisma atlet nazarudin
kasus nazarudin
kasus wisma atlet angelina sondakh
kasus wisma atlet hambalang

LihatTutupKomentar